Kunjungan Kerja Kepala Kejaksaan Tinggi Sulawesi Selatan di Kejaksaan Negeri Tana Toraja

pada hari Selasa tanggal 25 Juni 2019, Kepala Kejaksaan Tinggi Sulawesi Selatan,  Tarmizi, S.H., M.H. melaksanakan kunjungan kerja di kab. Tana Toraja. Kepala Kejaksaan Tinggi Sulsel beserta rombongan tiba di  Kab. Tana Toraja pada pukul 13.30 Wita dan langsung melakukan peninjauan di proyek bandara baru buntu kunik di Kecamatan Mengkendek Kab. Tana Toraja didampingi oleh Kepala Kejaksaan Negeri Tana Toraja, Kasi Intelijen Kejari Tana Toraja, Kasi Datun Kejari Tana Toraja, Wakil Bupati Tana Toraja, Kepala Bandara Pongtiku, PPK, serta pelaksana proyek.
Pada kesempatannya Kepala Kejaksaan Tinggi sulsel pada intinya menyampaikan Kepada kepala bandara, ppk, Kontraktor pelaksana agar melakukan percepatan pembangunan dengan cara mempercepat mobilisasi peralatan, Material dan tenaga kerja yg berpengalaman serta menambah jam kerja/lembur untuk mengejar ketinggalan progres.
Setelah  melakukan peninjauan Kepala Kejaksaan Tinggi Sulsel beserta rombongan melanjutkan perjalanan menuju ke Hotel Misiliana, Rantepao untuk istirahat.
 Sekitar pukul 19.30 Wita, Kepala Kejaksaan Tinggi Sulawesi Selatan beserta rombongan melanjutkan kegiatan di Rumah Jabatan Bupati Tana Toraja untuk makan malam bersama dengan Bupati Tana Toraja beserta seluruh unsur Forkopimda Kab. Tana Toraja Kepala Kejaksaan Tinggi Sulawesi Selatan beserta rombongan disambut dengan tarian toraja dan Bupati Tana Toraja, Nico Demus biringkanae. dan Wakil Bupati Toraja Utara beserta perwakilan dari unsur Forkopimda Kab. Tana Toraja antara lain Ketua Pengadilan Negeri Makale, Wakapolres Tana Toraja, dan Dandim Kodim 1414 Toraja Turut hadir dalam kegiatan tersebut seluruh kepala OPD Kab. Tana Toraja.
Pada keesokan harinya hari Rabu, 26 Juni 2019 pukul 08.00 Wita, Kepala Kejaksaan Tinggi Sulawesi Selatan Bapak Tarmizi S.H., M.H. tiba di Kantor Kejaksaan Negeri Tana Toraja untuk melakukan kunjungan kerja. Kunjungan kerja oleh Kepala Kejaksaan Tinggi Sulawesi Selatan ini merupakan sebagai bentuk kontrol pimpinan kepada anggota dalam rangka konsolidasi internal dan optimalisasi kinerja.